![YA AMPUN! HP Tertangkap Menginstal Spyware Di PC Windows 10 Tanpa Izin YA AMPUN! HP Tertangkap Menginstal Spyware Di PC Windows 10 Tanpa Izin](https://techviral.net/wp-content/uploads/2017/11/OMG-HP-Caught-Installing-Spyware-On-Windows-10-PCs-Without-Permission.jpg)
Kita semua tahu betul bahwa semakin banyak pengguna sistem operasi yang sadar akan privasi mereka dan menolak semua upaya untuk mengumpulkan informasi yang tidak sah. Namun, baru-baru ini, perusahaan teknologi informasi multinasional ternama, HP ketahuan memasang spyware di PC Windows 10 tanpa izin.
menunjukkan
YA AMPUN! HP Tertangkap Menginstal Spyware Di PC Windows 10 Tanpa Izin
Semakin, pengguna sistem operasi menyadari privasi mereka dan menolak semua upaya untuk mengumpulkan informasi yang tidak sah. Skenario ini terlihat di Windows 10 tetapi terus berlanjut sejak saat itu di lain waktu.
Keluhan terbaru datang di sisi HP, di mana pengguna komputer mereka sekarang telah melihat perangkat lunak baru masuk, diinstal tanpa otorisasi dan untuk mengumpulkan informasi.
Sudah banyak keluhan yang disampaikan oleh para pengguna mesin HP. Menurut mereka, pembaruan terbaru yang diinstal pada mesin mereka perangkat lunak baru, yang melakukan berbagai fungsi, tidak semuanya bermanfaat bagi Anda dan mesin Anda.
Informasi yang ada menjelaskan bahwa sekitar tanggal 15 November pembaruan menginstal spyware baru, sebagaimana banyak yang menyebutnya, bernama “HP Touchpoint Analytics Service”. Menurut deskripsi resmi yang sama, ini datang untuk memastikan keamanan semua perangkat yang dikelolanya dan mengurangi kekhawatiran pengguna.
Yang benar adalah bahwa layanan dan aplikasi baru ini dipasang tanpa informasi apa pun kepada pengguna dan tanpa persetujuan mereka. Lebih buruk lagi, HP dilaporkan mengumpulkan dan mengirimkan informasi peralatan ke HP, juga tanpa informasi kepada pengguna dan persetujuan mereka.
Dampak Negatif Update HP ini
Ada juga laporan bahwa aplikasi baru ini menyebabkan masalah kinerja pada mesin tempat ia diinstal. Banyak yang mengungkapkan bahwa mereka mengamati aplikasi dibuka dan ditutup secara berulang, serta melakukan pengujian perangkat keras pada komponen utama mesin.
Tes ini merupakan bagian dari informasi yang dikumpulkan dan dikirimkan ke HP, tetapi pada akhirnya berdampak negatif pada kinerja komputer.
Pembaruan ini dapat dengan mudah dihapus dari mesin tempat ia diinstal menggunakan manajer aplikasi Windows. Belum ada komentar resmi yang dibuat, baik mengakui ini atau menyatakan alasannya untuk melakukannya. Yang benar adalah bahwa ini adalah pelanggaran aturan dasar privasi, terlebih lagi dengan pengguna yang sangat menyadari kenyataan ini.
Jadi, apa pendapat Anda tentang ini? Cukup bagikan pandangan dan pemikiran Anda di bagian komentar di bawah.