Hidrosefalus adalah penumpukan cairan di otak. Cairan berlebih memberi tekanan pada otak, yang bisa merusaknya.
Jika tidak diobati, hidrosefalus bisa berakibat fatal.
Gejala hidrosefalus
Kerusakan otak akibat hidrosefalus dapat menyebabkan berbagai gejala, termasuk:
- sakit kepala
- sedang sakit
- penglihatan kabur
- kesulitan berjalan
Berbagai jenis hidrosefalus dapat menyebabkan gejala tertentu.
Baca lebih lanjut tentang gejala hidrosefalus.
Jenis hidrosefalus
Ada 3 jenis utama hidrosefalus:
- hidrosefalus bawaan – hidrosefalus yang ada saat lahir
- hidrosefalus yang didapat – hidrosefalus yang berkembang setelah lahir
- hidrosefalus tekanan normal – Biasanya hanya berkembang pada orang tua
Hidrosefalus hadir sejak lahir
Hidrosefalus bawaan adalah saat bayi lahir dengan kelebihan cairan di otaknya.
Ini bisa disebabkan oleh kondisi seperti spina bifida, atau infeksi yang dialami ibu selama kehamilan, seperti penyakit gondok atau rubella (Campak Jerman).
Banyak bayi yang lahir dengan hidrosefalus (hidrosefalus kongenital) mengalami kerusakan otak permanen.
Ini dapat menyebabkan beberapa komplikasi jangka panjang, seperti:
- mempelajari ketidakmampuan
- masalah bicara
- masalah memori
- rentang perhatian yang pendek
- masalah dengan keterampilan organisasi
- masalah penglihatan, seperti a juling dan kehilangan penglihatan
- masalah dengan koordinasi fisik
- epilepsi
Jika anak Anda memiliki ketidakmampuan belajar, mereka akan membutuhkan dukungan ekstra dari taman kanak-kanak atau sekolah mereka untuk memastikan kebutuhan mereka terpenuhi.
Hidrosefalus yang berkembang pada anak-anak atau orang dewasa
Hidrosefalus yang didapat dapat menyerang anak-anak atau orang dewasa. Biasanya berkembang setelah sakit atau cedera.
Misalnya, ini mungkin terjadi setelah file cedera kepala serius atau sebagai komplikasi dari kondisi medis, seperti a tumor otak.
Hidrosefalus tekanan normal (NPH)
Hidrosefalus tekanan normal (NPH) adalah kondisi yang jarang terjadi dan kurang dipahami yang paling sering menyerang orang yang berusia di atas 60 tahun.
Kadang-kadang dapat berkembang setelah cedera atau a stroke, tetapi dalam banyak kasus penyebabnya tidak diketahui.
Masalah mobilitas, demensia dan inkontinensia urin adalah gejala utama NPH. Tetapi karena gejala ini terjadi secara bertahap dan mirip dengan kondisi lain yang lebih umum, seperti Penyakit Alzheimer, NPH bisa sulit didiagnosis.
Mendiagnosis hidrosefalus
Pemindaian otak, seperti Pemindaian CT dan Pemindaian MRI, dapat digunakan untuk mendiagnosis hidrosefalus bawaan dan didapat.
Daftar periksa digunakan untuk membantu mendiagnosis NPH. Misalnya, bagaimana Anda berjalan, kemampuan mental dan gejala yang memengaruhi kontrol kandung kemih Anda akan dinilai.
Penting untuk mendiagnosis NPH dengan benar karena, tidak seperti penyakit Alzheimer, gejala dapat dikurangi dengan pengobatan.
Baca lebih lanjut tentang mendiagnosis hidrosefalus.
Mengobati hidrosefalus
Hidrosefalus biasanya dapat diobati dengan menggunakan tabung tipis (shunt) yang ditanamkan melalui pembedahan di otak dan membuang kelebihan cairan.
Ventrikulostomi ketiga endoskopi (ETV) kadang-kadang dapat digunakan sebagai alternatif untuk operasi shunt.
Selama prosedur ini, sebuah lubang dibuat di dasar otak untuk memungkinkan cairan yang terperangkap keluar ke permukaan, di mana ia dapat diserap.
Baca lebih lanjut tentang bagaimana hidrosefalus dirawat.
Komplikasi setelah operasi
Operasi yang digunakan untuk mengobati hidrosefalus terkadang dapat menyebabkan komplikasi. Misalnya, shunt dapat diblokir atau terinfeksi.
Sebelum menjalani operasi, ahli bedah Anda harus mendiskusikan kemungkinan komplikasi dengan Anda.
Baca lebih lanjut tentang komplikasi pembedahan untuk hidrosefalus.
Apa penyebab hidrosefalus?
Di masa lalu, hidrosefalus disebut sebagai “air di otak”. Namun, otak tidak dikelilingi oleh air melainkan oleh cairan yang disebut cairan serebrospinal (CSF).
CSF memiliki 3 fungsi penting:
- melindungi otak dari kerusakan
- itu menghilangkan produk limbah dari otak
- ia memberi otak nutrisi yang dibutuhkan untuk berfungsi dengan baik
Otak terus-menerus menghasilkan CSF baru (sekitar satu liter sehari), sementara cairan lama dilepaskan dari otak dan diserap ke dalam pembuluh darah.
Tetapi jika proses ini terganggu, jumlah CSF dapat dengan cepat menumpuk, menyebabkan tekanan di otak.
Baca lebih lanjut tentang penyebab hidrosefalus.
Bantuan dan dukungan
Jika Anda memiliki anak dengan hidrosefalus, atau jika Anda sendiri telah didiagnosis dengan kondisi tersebut, Anda mungkin perlu berbicara dengan orang lain yang terkena hidrosefalus.
Shine, spina bifida dan hydrocephalus charity, dapat memberi Anda detail tentang kelompok dan organisasi pendukung setempat.
Kamu bisa temukan dan hubungi tim Shine regional Anda atau baca tentang dukungan untuk pengasuh di situs web Shine.