Apakah Anda seorang peminum teh? Setelah air, teh adalah
Apa itu L-Theanine?
Teh hijau dan hitam mengandung asam amino yang larut dalam air yang disebut L-theanine. L-theanine adalah agen relaksasi yang dikenal untuk menghilangkan stres dan kecemasan. Efek ini juga bisa dirasakan pada orang dengan gangguan psikologis, termasuk gangguan bipolar. Beberapa orang bahkan mengaku mengalami peningkatan konsentrasi.
L-theanine membuat 1 sampai 2 persen dari berat kering teh. Teh mengandung sekitar 50 miligram L-theanine. Teh hijau telah menjadi suplemen makanan yang populer. Ini juga merupakan sumber kafein yang bagus.
Manfaat L-Theanine
Kegugupan umumnya terkait dengan sumber kafein, seperti minuman energi. L-theanine dalam teh menjauhkan kegelisahan dengan meningkatkan kadar serotonin neurotransmitter yang menenangkan dan asam gamma aminobutyric (GABA). Neurotransmitter GABA ada di seluruh otak dan
Teh juga kaya akan antioksidan, yang membuatnya menjadi minuman yang lebih menarik. Antioksidan dapat berupa zat alami atau buatan, dan mereka membantu menghentikan atau dalam beberapa kasus menunda kerusakan sel. Berdasarkan penelitian pada hewan, efek antioksidan teh juga dapat membantu
L-Theanine dan Gangguan Bipolar
Sekitar 20 persen orang dewasa di Amerika Serikat melaporkan mengonsumsi produk herbal untuk mengobati penyakit medis
Gangguan bipolar adalah gangguan suasana hati yang menyebabkan perubahan suasana hati yang parah. Perubahan ini dapat menyebabkan Anda menyakiti diri sendiri atau orang lain. Jika Anda menderita gangguan bipolar atau gangguan mood lainnya, L-theanine dapat membantu. L-theanine juga dapat membantu Anda jika Anda menderita kecemasan atau memiliki masalah tidur.
Jika Anda merasa menderita gangguan bipolar, Anda harus menemui seorang profesional. L-theanine belum terbukti dapat menyembuhkan Anda dari gangguan apa pun, juga tidak dianggap sebagai pilihan pengobatan yang positif untuk semua orang. Selalu berbicara dengan dokter Anda sebelum menghentikan atau memulai suplemen baru.
Teh hijau mengandung L-theanine, tetapi penelitian dan penelitian yang dilakukan banyak digunakan
Penelitian dan Studi L-Theanine
Ada penelitian yang melihat efek L-theanine pada kondisi mental. Salah satunya
Skizofrenia tidak sepenuhnya dipahami, tetapi telah dikaitkan dengan masalah dengan bahan kimia otak termasuk neurotransmitter dopamin dan glutamat. Neurotransmitter membantu sel-sel otak untuk berkomunikasi.
Dalam studi tersebut, L-theanine ditemukan mempengaruhi neurotransmisi glutamat dan tampaknya memperbaiki gejala pada orang dengan skizofrenia. Tujuh belas orang dengan gangguan mental diberi suplemen L-theanine bersama dengan obat antipsikotik mereka selama delapan minggu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa L-theanine memang memperbaiki gejala serta kualitas tidur. Temuan tampaknya menunjukkan bahwa L-theanine bekerja dengan menstabilkan konsentrasi glutamat di otak.
Lain
Studi tersebut menggambarkan kemungkinan bahwa L-theanine dapat mempengaruhi tingkat beberapa neurotransmiter pada tikus dengan mengubah ekspresi gen. L-theanine tampaknya menghasilkan perubahan gen yang signifikan yang mungkin penting dalam beberapa gangguan termasuk:
- PTSD
- kecemasan
- gangguan mood, termasuk gangguan bipolar
Tidak ada penelitian semacam itu yang dilakukan pada manusia, dan diperlukan lebih banyak penelitian. Studi awal, bagaimanapun, telah terbukti positif.
Pahami Efek Sampingnya
Seperti halnya suplemen apa pun, penting untuk berhati-hati terhadap kemungkinan efek samping. Tidak banyak efek samping yang tercatat untuk L-theanine, tetapi mengonsumsi teh hijau dalam jumlah besar dapat menyebabkan Anda menderita mual atau lekas marah. Kandungan kafein juga dapat mengganggu perut Anda. Jika tubuh Anda tidak bereaksi dengan baik terhadap kafein, Anda harus berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
Haruskah Saya Mengambil L-Theanine?
Studi dengan L-theanine dan pengobatannya terhadap gangguan mental tampaknya sangat menjanjikan. Penting untuk dicatat bahwa semua studi berada di tahap awal. Teh hijau telah ada selama bertahun-tahun dan tidak menimbulkan banyak ancaman. Food and Drug Administration (FDA) telah memberikan L-theanine status GRAS, yang berarti secara umum diakui sebagai aman.
Untuk sebagian besar, L-theanine dapat membantu memberi Anda dorongan ekstra di siang hari. Jika Anda memutuskan untuk mengambil dosis yang lebih tinggi yang ditemukan dalam suplemen L-theanine, bicarakan dengan dokter Anda terlebih dahulu. Jika Anda sedang menjalani pengobatan atau memiliki masalah kesehatan, itu mungkin tidak aman.