Apa Hubungan Antara ADHD dan Kebosanan?

Kebosanan ADHD mungkin terasa sangat membuat frustrasi dan menyebabkan perasaan gelisah.

Jika Anda memiliki gangguan attention deficit hyperactivity (ADHD), Anda mungkin merasa lebih mudah bosan daripada orang lain, terutama ketika hal-hal tidak cukup menantang. Ini bisa menjadi sumber frustrasi sehari-hari dan membuat Anda sulit untuk tetap fokus dan termotivasi.

Memahami hubungan antara ADHD dan kebosanan dapat membantu Anda mengembangkan strategi untuk mengelola dan meminimalkan dampaknya terhadap hidup Anda.

Apakah orang dengan ADHD lebih rentan terhadap kebosanan?

Individu dengan ADHD cenderung membutuhkan tingkat stimulasi yang lebih tinggi dan seringkali mengalami kesulitan mempertahankan perhatian. Hal ini dapat membuat tugas-tugas biasa atau berulang terasa sangat membosankan bagi penderita ADHD, meningkatkan kerentanan mereka terhadap kebosanan.

Beberapa penelitian telah menunjukkan hubungan antara kebosanan dan kesulitan perhatian. Sebuah studi tahun 2020 menemukan hubungan yang kuat antara ADHD dan “kebosanan sifat”, yaitu ketika seseorang cenderung mengalami kebosanan.

Sebuah studi tahun 2016 juga menemukan bahwa orang dengan sifat bosan juga lebih cenderung memiliki masalah mempertahankan perhatian, yang dapat menyebabkan perasaan bosan lebih lanjut.

Apakah orang dengan ADHD membutuhkan lebih banyak stimulasi?

Untuk mengatasi perasaan bosan dan gelisah, penderita ADHD sering mencari aktivitas yang sangat merangsang. Hal ini sebagian disebabkan oleh disregulasi dalam sistem penghargaan dan motivasi otak.

Otak ADHD secara aktif mencari stimulasi untuk meningkatkan kadar dopamin dengan cepat dan intens, yang mengarah pada pengejaran imbalan yang menyenangkan sebagai bentuk pengobatan sendiri. Ini agak mirip dengan cara kerja otak pada orang yang kecanduan.

Nyatanya, riset menunjukkan bahwa lebih dari 23% orang yang mencari pengobatan untuk gangguan penggunaan zat (SUD) menderita ADHD.

Apakah kebosanan merupakan gejala ADHD?

Kebosanan tidak dianggap sebagai gejala resmi ADHD menurut kriteria diagnostik dalam Manual Diagnostik dan Statistik Gangguan Mental, edisi ke-5, revisi teks (DSM-5-TR).

Tetapi individu dengan ADHD sering mengalami rasa gelisah yang tinggi dan kesulitan melakukan aktivitas yang menurut mereka tidak menarik atau tidak cukup merangsang, yang dapat menyebabkan perasaan bosan.

Seperti apa rasanya kebosanan dengan ADHD?

Jika Anda menderita ADHD, kebosanan mungkin terasa sangat membuat frustrasi dan mengganggu. Ini mungkin bermanifestasi sebagai kegelisahan, dorongan kuat untuk terlibat dalam aktivitas yang merangsang, atau kesulitan fokus pada tugas yang Anda anggap tidak menarik.

Dengan ADHD, sering kali ada rasa ketidakpuasan dan kebutuhan konstan akan kebaruan dan rangsangan untuk tetap terlibat dalam apa yang Anda lakukan dan untuk mencegah perasaan bosan.

Apa konsekuensi dari intoleransi kebosanan?

Intoleransi kebosanan – ketidakmampuan untuk mentolerir perasaan bosan – dapat memengaruhi produktivitas dan kemampuan Anda untuk menyelesaikan tugas. Individu dengan intoleransi kebosanan sering mengalami ketidaknyamanan, kegelisahan, atau keinginan kuat untuk melarikan diri dari situasi yang membosankan atau tidak merangsang.

Intoleransi kebosanan dapat berkontribusi pada impulsif dan pencarian intensitas tinggi atau pengalaman baru untuk meredakan perasaan ini. Ini berpotensi mengarah pada perilaku pengambilan risiko atau ketergantungan pada rangsangan eksternal untuk kepuasan.

Kiat untuk mentolerir kebosanan dengan ADHD

Jika Anda menderita ADHD, penting untuk mengatasi saat-saat bosan untuk membantu meningkatkan fokus, membangun ketahanan, dan meningkatkan produktivitas.

Berikut adalah beberapa tips untuk bekerja melalui kebosanan:

Buat rutinitas atau jadwal harian

Menetapkan rutinitas terstruktur dapat membantu memberikan rasa organisasi dan stabilitas. Tetapkan waktu khusus untuk aktivitas seperti bangun tidur, makan, sesi kerja atau belajar, olahraga, dan waktu senggang.

Ini dapat membantu Anda mengelola waktu, tugas, dan tanggung jawab Anda dengan lebih baik, yang mengarah pada peningkatan efisiensi dan rasa pencapaian yang lebih besar.

Latih perhatian dan kesadaran diri

Kembangkan teknik mindfulness untuk mengamati dan menerima perasaan bosan Anda tanpa menghakimi. Kembangkan kesadaran diri untuk mengenali kapan kebosanan muncul dan jelajahi cara yang lebih sehat untuk menanggapinya.

Carilah aktivitas yang menantang

Cari aktivitas yang memberikan tingkat tantangan dan kebaruan untuk membuat pikiran Anda tetap terlibat. Ini dapat mencakup hobi, permainan, teka-teki, atau proyek kreatif yang menarik minat Anda dan menawarkan kepuasan.

Kembangkan berbagai minat

Kembangkan beragam minat dan hobi. Dengan cara ini, ketika satu aktivitas menjadi kurang merangsang atau kehilangan daya tariknya, Anda memiliki opsi lain untuk dijelajahi. Memiliki beragam minat dapat membantu mencegah kebosanan yang berlebihan dan membuat Anda tetap terlibat.

Intinya

Kebosanan adalah sifat umum di antara individu dengan ADHD, seringkali berasal dari tingkat dopamin yang rendah dan kebutuhan yang tinggi akan stimulasi.

Tetapi dengan menerapkan strategi seperti mempertahankan rutinitas sehari-hari, terlibat dalam aktivitas yang menantang, dan memupuk beragam minat, Anda dapat secara efektif menavigasi dan mengatasi kebosanan, yang dapat meningkatkan produktivitas dan kepuasan Anda.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *